Mbah Dukun - Live
(Jauh-jauh datang dari kota dingin, Malang)
(Ah, tahu? Tahu? Applause-nya dong)
(Buat Ratna Antika)
Nggak bosen iki ngeliat wajahku terus?
Gak bosen iki?
Ayo, ayo, ayo, ayo
Langsung selanjutnya bersama dengan Mahkota
Yuk, Sandi Record
Ada yang mau jadi Mbah Dukune aku iki, ning kene?
Mbah Dukun, minta jampi-jampinya, dong
Ada Mbah Dukun
Sedang ngobatin pasiennya
Konon katanya
Sakitnya kar'na diguna-guna
(Aduh-duh) top abis
Sambil komat-kamit
Mulut Mbah Dukun baca mantra
Dengan segelas air putih
Lalu pasien disembur
Setan, jangan ganggu, yeuh
Jangan suka mengganggu
Pergilah kau, setan
Jangan ganggu, seh
Bareng-bareng kita goyang, ye
Karo iki ae wes
Yo opo iki?
Mbah Dukun, tolong juga saya
Yang sedang mabuk cinta
Sama si dia, anak kepala desa
Yang membuat aku tergila-gila, yey
Sandi Record
Mahkota
Sandi Record
Jaipongan bareng yuk
Mbah Dukun, tolong lihat jodohku
Apa mungkin si dia menjadi milikku?
Mbah Dukun, jampi-jampikan aku
Agar si dia semakin cinta padaku
Dan tak lupa doaku paling utama
Kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
Semoga cinta kami abadi
Selamanya
Ada Mbah Dukun
Sedang ngobatin pasiennya, he-he-he-he-he, lagi
Konon katanya
Sakitnya kar'na diguna-guna
Sambil komat-kamit
Mulut Mbah Dukun baca mantra
Dengan segelas air putih
Lalu pasien disembur
Setan, jangan ganggu, yeuh
Jangan suka mengganggu
Pergilah kau, setan
Jangan ganggu, seh
(Lho, bocah-bocah minggir)
Mahkota, yok, njaran bareng-bareng iki yo
(Ayo, minggir)
Mbah Dukun, tolong juga saya
Yang sedang mabuk cinta
Sama si dia, anak kepala desa
Yang membuat aku tergila-gila, yey
Mbah Dukun, tolong lihat jodohku
Apa mungkin si dia menjadi milikku?
Mbah Dukun, jampi-jampikan aku
Agar si dia semakin cinta padaku
Dan tak lupa doaku paling utama
Kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
Semoga cinta kami abadi
Selamanya
Bareng-bareng semua
Mbah Dukun, sekali lagi
Mbah Dukun, sekali lagi
Mbah Dukun
Thank you, I love you semuanya
(Ah, tahu? Tahu? Applause-nya dong)
(Buat Ratna Antika)
Nggak bosen iki ngeliat wajahku terus?
Gak bosen iki?
Ayo, ayo, ayo, ayo
Langsung selanjutnya bersama dengan Mahkota
Yuk, Sandi Record
Ada yang mau jadi Mbah Dukune aku iki, ning kene?
Mbah Dukun, minta jampi-jampinya, dong
Ada Mbah Dukun
Sedang ngobatin pasiennya
Konon katanya
Sakitnya kar'na diguna-guna
(Aduh-duh) top abis
Sambil komat-kamit
Mulut Mbah Dukun baca mantra
Dengan segelas air putih
Lalu pasien disembur
Setan, jangan ganggu, yeuh
Jangan suka mengganggu
Pergilah kau, setan
Jangan ganggu, seh
Bareng-bareng kita goyang, ye
Karo iki ae wes
Yo opo iki?
Mbah Dukun, tolong juga saya
Yang sedang mabuk cinta
Sama si dia, anak kepala desa
Yang membuat aku tergila-gila, yey
Sandi Record
Mahkota
Sandi Record
Jaipongan bareng yuk
Mbah Dukun, tolong lihat jodohku
Apa mungkin si dia menjadi milikku?
Mbah Dukun, jampi-jampikan aku
Agar si dia semakin cinta padaku
Dan tak lupa doaku paling utama
Kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
Semoga cinta kami abadi
Selamanya
Ada Mbah Dukun
Sedang ngobatin pasiennya, he-he-he-he-he, lagi
Konon katanya
Sakitnya kar'na diguna-guna
Sambil komat-kamit
Mulut Mbah Dukun baca mantra
Dengan segelas air putih
Lalu pasien disembur
Setan, jangan ganggu, yeuh
Jangan suka mengganggu
Pergilah kau, setan
Jangan ganggu, seh
(Lho, bocah-bocah minggir)
Mahkota, yok, njaran bareng-bareng iki yo
(Ayo, minggir)
Mbah Dukun, tolong juga saya
Yang sedang mabuk cinta
Sama si dia, anak kepala desa
Yang membuat aku tergila-gila, yey
Mbah Dukun, tolong lihat jodohku
Apa mungkin si dia menjadi milikku?
Mbah Dukun, jampi-jampikan aku
Agar si dia semakin cinta padaku
Dan tak lupa doaku paling utama
Kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
Semoga cinta kami abadi
Selamanya
Bareng-bareng semua
Mbah Dukun, sekali lagi
Mbah Dukun, sekali lagi
Mbah Dukun
Thank you, I love you semuanya
Credits
Writer(s): Endang Kurnia
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
© 2025 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.