Tandang Bermadah

Bertandang hai datang bertandang
Tandang-tandang selayang pandang
Sidaknya rindu ka sito datang
Rindu gila' kame' bertandang

Bertandang memandang mandang
Tujuh gunung tujuh lautan
Tujuh sungai tujuh banjaran
Tujuh lapis langit dan awan gemawan
Tandang bermadah kami dendangkan

Mimpi kame' hai mimpi nanggarnya si Bauk
Ooi nanggarnya Si Bauk
Nya pesan ooi Si Bauk
Budi tanah juak yang elok
Di hilir ceruk

Lagi di pesan hai pesan madahnya Si Tugau
Dengar madahnya Si Tugau
Titis peluh tangannya diri jua' yang baik
Nak kame' dirikan selaung mungkin Sang Tibao

Di sito', di sia, di sinun teta' gembira
oo Bekenan gila' oi hati kame' tok nanggar sidaknya
Ragam tandak Puteri Si Bau' lenggang lenggok liuk lintuknya
Sia-sito' merawan sukma
Di sini, di situ, di sana gelak gembira
ooo Berkenan sungguh di hati kami dek menenguk-nenguknya
Ragam tari Puteri Si Tugau lenggak-lenggok nan gemalai
Sana sini merawan sukma

Nyata si' beza indahnya si' asing jiwanya
Budaya dikelek kesenian dikendong
Seganding madahnya seiring pesannya
Julangkan pusaka oi selaung bak Sang Tibau

Bang mawak lake' tuyang dalau lan cen na'ak
Cen na'ak tadieng nyi'an nelan ee'nalan
Pabat piboi lake' tuyang cadang natoi
Cadang natoi payoh paman nelan ee'nalan

Hai bertandang kame'
Bertandang sambil berpesan
Madah pusaka semangat Bumi Kenyalang
Hai tumpang berteduh di bah payung nan gemilang
Warisan rumpun seni berseri seri Saguntang

Laksana
Sebesarnya bumi seteguhnya hati
Seluasnya langit seluruh jiwanya bangkit
Semegahnya Rentap segagahnya harap
Nei Kenyalang mandang oi
Di sia cita tersandang



Credits
Writer(s): Noraniza Idris, Raja Kobat Salehuddin Bin Raja Musa, Narawi Bin Rashidi
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link