Aspal, Dukun

Aspal sampai di kampung terujung
Sembari memanggul, punggungnya
Jaringan waralaba, toko segala ada

Aspal sampai di kampung terujung
Di depan warung dia tertegun
Aspal sampai di kampung terujung, oya

Ini pasti jimat orang kota
Cantik pupuran seluruh parasnya
Ini pasti jimat orang kota
Cemas dan kita panggil dukun sekarang (hei)

(Hei, hei, hei)
(Hei, hei, hei, hei)
(Hei, hei, hei, hei)

Bapak bermimpi menyusui, ibu tertenung bulan
Sulung bermimpi ke tempat tinggi dan lupa jalan pulang
Bungsu anti kitab suci dan alim ulama
Paman cemas dengan tanda-tanda terutama
Pelanggan warung pindah agama waralaba

Waralaba (Jangan ditanya kemana dia pergi)
Waralaba (Jangan ditanya kemana dia pergi)
Waralaba (Jangan ditanya kemana dia pergi)
(Oh, oh, oh, oh)

Bapak pergi ke dukun
Bapak pergi ke dukun (oya)
Bapak pergi ke dukun
Bapak pergi ke dukun



Credits
Writer(s): Ugoran Prasad
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link