Tuna Netra

Kudengar kicau burung bernyanyi
Dan hangatnya mentari pagi
Hanya dapat kurasakan dari kegelapan
Seluruh keindahan dunia ini

Terasa begitu mencekam jiwa
Dalam diriku yang buta

Berjalanku s'lalu meraba
Dengan bertemankan tongkat kayu
Kadang kala aku tersesat, arah yang kutempuh
Ingin rasanya menangisi kenyataan

Aku si Buta yang tak mengenali
Wajah dari ayah dan ibuku

Oh, Tuhan, hanyalah sinar-Mu
Coba terangi jalanku ini
Di saat ku tak kuasa menanggung beban ini
Kegelapan menggeluti s'panjang hidupku

Oh, Tuhan, hanyalah sinar-Mu
Coba terangi jalanku ini
Adakah lagi air mataku
Dari dunia yang gelap ini?

Berjalanku s'lalu meraba
Dengan bertemankan tongkat kayu
Kadang kala aku tersesat, arah yang kutempuh
Ingin rasanya menangisi kenyataan

Aku si Buta yang tak mengenali
Wajah dari ayah dan ibuku

Oh, Tuhan, hanyalah sinar-Mu
Coba terangi jalanku ini
Di saat ku tak kuasa menanggung beban ini
Kegelapan menggeluti s'panjang hidupku

Oh, Tuhan, hanyalah sinar-Mu
Coba terangi jalanku ini
Adakah lagi air mataku
Dari dunia yang gelap ini?



Credits
Writer(s): Ririen S
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link