Papan Jati
Ah-ha-ha-ah-ha-ha
Ingin rasanya menjerit di hadapanmu
Mentang-mentang engkau sekarang
Dapat orang kaya
Naik mobil mewah, masuk rumah megah
Serba kecukupan
Tapi janganlah engkau sengaja
Membuat luka
Di depan mataku kau bawa dia
Kau pamerkan harta
Memang dulu di saat kita bersama
Ku tak pernah membuat engkau bahagia
Hidup susah, hidup sengsara
Bukan cita-cita
Sejak dahulu engkau pun tahu
Ku orang tak punya
Hentikan semua dendammu, hentikan siksamu
Jangan engkau usik lagi cerita lalu
Hentikan cibir tawamu, hentikan nistamu
Jangan engkau tambah lagi derita dulu
Busuk-busuk papan jati, masihlah guna
Buruk-buruk bekas suami, jangan kau hina
Hidup susah, hidup sengsara
Bukan cita-cita
Sejak dahulu engkau pun tahu
Ku orang tak punya
Hentikan semua dendammu, hentikan siksamu
Jangan engkau usik lagi cerita lalu
Hentikan cibir tawamu, hentikan nistamu
Jangan engkau tambah lagi derita dulu
Busuk-busuk papan jati, masihlah guna
Buruk-buruk bekas suami, jangan kau hina
Ah-ha-ha-ah-ha-ha
Ingin rasanya menjerit di hadapanmu
Hidup susah, hidup sengsara
Bukan cita-cita
Sejak dahulu engkau pun tahu
Ku orang tak punya
Ingin rasanya menjerit di hadapanmu
Mentang-mentang engkau sekarang
Dapat orang kaya
Naik mobil mewah, masuk rumah megah
Serba kecukupan
Tapi janganlah engkau sengaja
Membuat luka
Di depan mataku kau bawa dia
Kau pamerkan harta
Memang dulu di saat kita bersama
Ku tak pernah membuat engkau bahagia
Hidup susah, hidup sengsara
Bukan cita-cita
Sejak dahulu engkau pun tahu
Ku orang tak punya
Hentikan semua dendammu, hentikan siksamu
Jangan engkau usik lagi cerita lalu
Hentikan cibir tawamu, hentikan nistamu
Jangan engkau tambah lagi derita dulu
Busuk-busuk papan jati, masihlah guna
Buruk-buruk bekas suami, jangan kau hina
Hidup susah, hidup sengsara
Bukan cita-cita
Sejak dahulu engkau pun tahu
Ku orang tak punya
Hentikan semua dendammu, hentikan siksamu
Jangan engkau usik lagi cerita lalu
Hentikan cibir tawamu, hentikan nistamu
Jangan engkau tambah lagi derita dulu
Busuk-busuk papan jati, masihlah guna
Buruk-buruk bekas suami, jangan kau hina
Ah-ha-ha-ah-ha-ha
Ingin rasanya menjerit di hadapanmu
Hidup susah, hidup sengsara
Bukan cita-cita
Sejak dahulu engkau pun tahu
Ku orang tak punya
Credits
Writer(s): Caca Handika
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
© 2024 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.