Koleksi Gemilang
Hu-uu
hu-hu
Kini gemilang itu semakin pasti ku genggam
Gemilang suara keyakinan kian dalam
Gementar harus jangan jiwaku harus bertenaga
Mungkinkah ini menjadi realiti
Bercinta sudah lama
Berkasih dan bermesra, oh
Biar bertahun masa beredar
Satu wajah satu nama takkan pudar
Maafkanlah, oh
Andai lagu ini mengganggu ruangan hidupmu
Kau kebanggaan kita
Kau budayawan bangsa
Kaulah lagenda
Cintaku bukan di atas kertas
Cintaku getaran yang sama
Tak perlu dipaksa tak perlu dicari
Kerna ku yakin ada jawabnya
Akan ku bawa kau mengembara
Menerokai alam asmara
Mengubu kota cinta kita
Hati membeku mengingatkan
Kata janji manismu, oh
Walau kita dihadapkan dengan berbagai pilihan
Mengapa dering terjadi pilihan tak menepati
Dia Isabela lambang cinta yang lara
Terpisah kerana adat yang berbeza
Cintaku gugur bersama daun-daun kekeringan
Ku menghimpun doa bertahun
Mencari pepohonan rimbun
Bertemu dahan yang rapuh
Tempat ku berteduh
Gugusan hari-hari indah bersamamu Camelia
Akan ku sahut namamu oh sayang
Sewaktu ku kesunyian
Gemerlapkan jiwa semikanlah cinta
Semoga kau dan aku akhirnya bersama
Aku kan menunggu walaupun seribu tahun lagi, oh-oh
Suatu hari nanti pastikan bercahaya
Pintu akan terbuka kita langkah bersama
Di situ kita lihat bersinarlah hakikat
Debu jadi permata hina jadi mulia
Untukmu akan ku semaikan
Cinta yang sejati tiada bandingan
Dalam kerinduanku sendiri
Dalam kesyahduan kita hadapi
Warisan wanita terakhir jiwa ragaku serah
Kau ingin milik segalanya
Tinggal kenangan
Gagal segala impian
Tinggal bertanya erti sejati
Di sana hanyalah menanti
Sampai bila pun ku tak pasti
Bertanya khabar melalui tinta
Jarang sekali bertemu muka
Namun ku tahu dia
Kau kekasih awal dan akhir
Kau kekasih zahir dan batin
Engkau pun tahu niat ku tulus dan suci
Sebuah cinta dan harapan
Menjadi debu berterbangan
Andai dipisah laut dan pantai
Musnahlah ilham hilang pedoman
Oh, mengapakah terus mengharap menanti
Walau cukup ku sedari kau takkan kembali
Dingin malam tirai kenanganku
Menyerlah sekurun ingatan
Terciptalah rimba kehidupan
Percintaan dalam perjuangan
Sesungguhnya kau ku sanjung tinggi
Bererti hanya kau dihati
Sayangnya keteguhan cinta
Yang mencermin setia kau keruhkan warnanya
Di antara gadis-gadis seluruh dunia
Tiada yang sehalus-mulus oh setulus dia
Di antara gadis-gadis seluruh dunia
Tiada yang sehalus-mulus oh setulus dia
Kini gemilang itu semakin pasti ku genggam
Gemilang suara keyakinan kian dalam
Gementar harus jangan jiwaku harus bertenaga
Mungkinkah yeah-ah, menjadi realiti
hu-hu
Kini gemilang itu semakin pasti ku genggam
Gemilang suara keyakinan kian dalam
Gementar harus jangan jiwaku harus bertenaga
Mungkinkah ini menjadi realiti
Bercinta sudah lama
Berkasih dan bermesra, oh
Biar bertahun masa beredar
Satu wajah satu nama takkan pudar
Maafkanlah, oh
Andai lagu ini mengganggu ruangan hidupmu
Kau kebanggaan kita
Kau budayawan bangsa
Kaulah lagenda
Cintaku bukan di atas kertas
Cintaku getaran yang sama
Tak perlu dipaksa tak perlu dicari
Kerna ku yakin ada jawabnya
Akan ku bawa kau mengembara
Menerokai alam asmara
Mengubu kota cinta kita
Hati membeku mengingatkan
Kata janji manismu, oh
Walau kita dihadapkan dengan berbagai pilihan
Mengapa dering terjadi pilihan tak menepati
Dia Isabela lambang cinta yang lara
Terpisah kerana adat yang berbeza
Cintaku gugur bersama daun-daun kekeringan
Ku menghimpun doa bertahun
Mencari pepohonan rimbun
Bertemu dahan yang rapuh
Tempat ku berteduh
Gugusan hari-hari indah bersamamu Camelia
Akan ku sahut namamu oh sayang
Sewaktu ku kesunyian
Gemerlapkan jiwa semikanlah cinta
Semoga kau dan aku akhirnya bersama
Aku kan menunggu walaupun seribu tahun lagi, oh-oh
Suatu hari nanti pastikan bercahaya
Pintu akan terbuka kita langkah bersama
Di situ kita lihat bersinarlah hakikat
Debu jadi permata hina jadi mulia
Untukmu akan ku semaikan
Cinta yang sejati tiada bandingan
Dalam kerinduanku sendiri
Dalam kesyahduan kita hadapi
Warisan wanita terakhir jiwa ragaku serah
Kau ingin milik segalanya
Tinggal kenangan
Gagal segala impian
Tinggal bertanya erti sejati
Di sana hanyalah menanti
Sampai bila pun ku tak pasti
Bertanya khabar melalui tinta
Jarang sekali bertemu muka
Namun ku tahu dia
Kau kekasih awal dan akhir
Kau kekasih zahir dan batin
Engkau pun tahu niat ku tulus dan suci
Sebuah cinta dan harapan
Menjadi debu berterbangan
Andai dipisah laut dan pantai
Musnahlah ilham hilang pedoman
Oh, mengapakah terus mengharap menanti
Walau cukup ku sedari kau takkan kembali
Dingin malam tirai kenanganku
Menyerlah sekurun ingatan
Terciptalah rimba kehidupan
Percintaan dalam perjuangan
Sesungguhnya kau ku sanjung tinggi
Bererti hanya kau dihati
Sayangnya keteguhan cinta
Yang mencermin setia kau keruhkan warnanya
Di antara gadis-gadis seluruh dunia
Tiada yang sehalus-mulus oh setulus dia
Di antara gadis-gadis seluruh dunia
Tiada yang sehalus-mulus oh setulus dia
Kini gemilang itu semakin pasti ku genggam
Gemilang suara keyakinan kian dalam
Gementar harus jangan jiwaku harus bertenaga
Mungkinkah yeah-ah, menjadi realiti
Credits
Writer(s): Asmin Mudin
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
© 2024 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.