Hipnotiz
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Acap kali aku perhatikan
Yang mana-mana batak perhatian
Mungkin kesepian tanpa belaian
Kau rasa cemas ada persaingan
Yang lawan dalam kawan
Yang ditawan kan melawan
Yang hanyutnya berangan
Berlagak cendiakawan
Yang seyum depan belakang tikam
Mana pergi iman kalau hati hitam
Biasa berpisau jangan berparang
Biasa pada kau jangan bawa ke orang
Jadi, kau gian ritma atas puisi
Caci maki jadi lontaran
Setiap baris kata kata langsi
Batu api jadi bahan permainan
Fikir dua kali yang sibuk jadi juri
Jaga lidah tak perlu jadi duri
Satu fitnah ramai dizalimi
Antipati busuk hati lupa diri
Hapuskan discriminasi
Pelihara reputasi
Kau hipnotis semakin prejudis
Argh!! Sadis sugguh tragis
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Abai yang agitasi membenci
Aku semakin atas seperti pelangi
Yang cuba jadi pembunuh bersiri
Aku gerila gila hiper gorila berapi
Ada yang seperti poltergeist
Yang tak nak mengaku hipokrit
Banyak konflik semakin ralit
Nampak suci bertukar warna kulit
Masih membenci alahan keamanan
Hati hati dengan percaturan amukan
Silap aliran tercetus medan peperangan
Jangan main api heh! ini amaran
Jangan jadi toksik racun berbisa
Tak perlu orang yang fasik munafik
Tarbiah dogma stigma yang magma
Tafakur akur sadur kau perlukan forensik
Bila ku bentak anjak aliran maut
Ikutkan rentak tempo tak kelaut
Kadang aliran ku lambat macam yoyo
Aku takkan putus asa
REMBAT!
LEGGO!
Kedengaran gong bergendang
Berdendang dendang berkumandang
Ramai datang berdondang sayang
Penglihatan kabur kadang undang berang
Menyihir lidah tiada bertulang
Diri ditengah gelangang saling pandang
Baik nampak di depan cabuk belakang
Hanya satu fitnah nyawa terbang melayang
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Acap kali aku perhatikan
Yang mana-mana batak perhatian
Mungkin kesepian tanpa belaian
Kau rasa cemas ada persaingan
Yang lawan dalam kawan
Yang ditawan kan melawan
Yang hanyutnya berangan
Berlagak cendiakawan
Yang seyum depan belakang tikam
Mana pergi iman kalau hati hitam
Biasa berpisau jangan berparang
Biasa pada kau jangan bawa ke orang
Jadi, kau gian ritma atas puisi
Caci maki jadi lontaran
Setiap baris kata kata langsi
Batu api jadi bahan permainan
Fikir dua kali yang sibuk jadi juri
Jaga lidah tak perlu jadi duri
Satu fitnah ramai dizalimi
Antipati busuk hati lupa diri
Hapuskan discriminasi
Pelihara reputasi
Kau hipnotis semakin prejudis
Argh!! Sadis sugguh tragis
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Abai yang agitasi membenci
Aku semakin atas seperti pelangi
Yang cuba jadi pembunuh bersiri
Aku gerila gila hiper gorila berapi
Ada yang seperti poltergeist
Yang tak nak mengaku hipokrit
Banyak konflik semakin ralit
Nampak suci bertukar warna kulit
Masih membenci alahan keamanan
Hati hati dengan percaturan amukan
Silap aliran tercetus medan peperangan
Jangan main api heh! ini amaran
Jangan jadi toksik racun berbisa
Tak perlu orang yang fasik munafik
Tarbiah dogma stigma yang magma
Tafakur akur sadur kau perlukan forensik
Bila ku bentak anjak aliran maut
Ikutkan rentak tempo tak kelaut
Kadang aliran ku lambat macam yoyo
Aku takkan putus asa
REMBAT!
LEGGO!
Kedengaran gong bergendang
Berdendang dendang berkumandang
Ramai datang berdondang sayang
Penglihatan kabur kadang undang berang
Menyihir lidah tiada bertulang
Diri ditengah gelangang saling pandang
Baik nampak di depan cabuk belakang
Hanya satu fitnah nyawa terbang melayang
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Buai laju laju jangan lalai jangan alpa
Takot nanti salah tuju kita kan berdosa
Buai laju laju jangan buai sampai terlena
Jangan ikut nafsu ini bukan propaganda
Credits
Writer(s): Poetic Maleeka
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
© 2024 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.