Mimpiku (feat. Duo Divaa)
Kemarin, kusampaikan pada embun yang menetes
Di hamparan pagi
Terasa sinar mentari merebak di antara
Rumput yang menari
Kucoba meraih bayang, pancaran sinar jiwa dari dirimu
Ternyata ku tersadar, semua ini hanya mimpi
Di saat ku terjaga dalam tidurku
Yang tak pernah terlelap
Kemarin, kusampaikan simfoni lagu yang indah
Biar kau tergugah
Terbayang raut rona wajahmu yang mempesona
Dan memerah cerah
Kucoba meraih bayang, pancaran sinar jiwa dari dirimu
Dan kini saat ku tersadar dan tiada bermimpi
Dirimu hadir dalam bayangku menapak
Waktu meredam kegalauan
Mimpi pun t'rasa sirna
Membuatku terpukau akan indah panoramamu
Walau hanya sesaat
Namun, kurasakan indahnya tatapanmu
Kemarin, kusampaikan simfoni lagu yang indah
Terbayang raut rona wajahmu yang mempesona
Dan memerah cerah
Mimpiku yang kini telah kuraih dalam nyata
Kurasakan kehangatan jiwamu
Yang terpancar bagai mentari yang
Selalu menghantar pagi
Mimpi pun t'rasa sirna
Membuatku terpukau akan indah panoramamu
Walau hanya sesaat
Namun, kurasakan indahnya tatapanmu
Kemarin, kusampaikan simfoni lagu yang indah
Terbayang raut rona wajahmu yang mempesona
Dan memerah cerah
Mimpiku yang kini telah kuraih dalam nyata
Kurasakan kehangatan jiwamu
Yang terpancar bagai mentari yang
Selalu menghantar pagi
Di hamparan pagi
Terasa sinar mentari merebak di antara
Rumput yang menari
Kucoba meraih bayang, pancaran sinar jiwa dari dirimu
Ternyata ku tersadar, semua ini hanya mimpi
Di saat ku terjaga dalam tidurku
Yang tak pernah terlelap
Kemarin, kusampaikan simfoni lagu yang indah
Biar kau tergugah
Terbayang raut rona wajahmu yang mempesona
Dan memerah cerah
Kucoba meraih bayang, pancaran sinar jiwa dari dirimu
Dan kini saat ku tersadar dan tiada bermimpi
Dirimu hadir dalam bayangku menapak
Waktu meredam kegalauan
Mimpi pun t'rasa sirna
Membuatku terpukau akan indah panoramamu
Walau hanya sesaat
Namun, kurasakan indahnya tatapanmu
Kemarin, kusampaikan simfoni lagu yang indah
Terbayang raut rona wajahmu yang mempesona
Dan memerah cerah
Mimpiku yang kini telah kuraih dalam nyata
Kurasakan kehangatan jiwamu
Yang terpancar bagai mentari yang
Selalu menghantar pagi
Mimpi pun t'rasa sirna
Membuatku terpukau akan indah panoramamu
Walau hanya sesaat
Namun, kurasakan indahnya tatapanmu
Kemarin, kusampaikan simfoni lagu yang indah
Terbayang raut rona wajahmu yang mempesona
Dan memerah cerah
Mimpiku yang kini telah kuraih dalam nyata
Kurasakan kehangatan jiwamu
Yang terpancar bagai mentari yang
Selalu menghantar pagi
Credits
Writer(s): Roro Elis
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
© 2024 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.