Jumpa Kedua

Katakan saja ungkapan hati
Jangan kau ragu 'tuk berterus terang kepadaku
Selama ini kau tahu
Gejolak rinduku

Mungkinkah mimpi yang selama ini
Jadi harapan yang tiada dapat kutemui?
Kausentuh pintu nurani
Kaurenggut asmara

Gelisah ku menunggu t'rasa menyiksa
Kala kausambut pandang di jumpa yang kedua
Selintas khayalku pun datang mengundang tanya, hei

Haruskah kucetuskan dambaan rasa?
S'lama ini menunggu jawaban darinya
Ingin kusampaikan penyesalan yang tertunda
Wo-oh-oh-oh-oh, uh-uh, uh

Mungkinkah mimpi yang selama ini
Jadi harapan yang tiada dapat kutemui?
Kausentuh pintu nurani
Kaurenggut asmara

Gelisah ku menunggu t'rasa menyiksa
Kala kausambut pandang di jumpa yang kedua
Selintas khayalku pun datang mengundang tanya, wo-uh

Haruskah kucetuskan dambaan rasa?
S'lama ini menunggu jawaban darinya
Ingin kusampaikan penyesalan yang tertunda
Yeah-yeah-yeah

Du-ru-ru-ru, du-ru-ru-ru
Hu-uh-uh

Mungkinkah mimpi yang selama ini
Jadi harapan yang tiada dapat kutemui?
Kausentuh pintu nurani
Kaurenggut asmara

Gelisah ku menunggu t'rasa menyiksa
Kala kausambut pandang di jumpa yang kedua
Selintas khayalku pun datang mengundang tanya, hei

Haruskah kucetuskan dambaan rasa?
S'lama ini menunggu jawaban darinya
Ingin kusampaikan penyesalan tertunda, he-eh-eh

Wu-ah-ah
Wo-ah-ah, hu-hu-hu-uh

Haruskah kucetuskan dambaan rasa?
S'lama ini menunggu jawaban darinya
Ingin kusampaikan penyesalan tertunda
Yeah-yeah-yeah



Credits
Writer(s): Fariz Roestam Moenaf
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link