Hati Siapa Yang Tak Luka
Du, du-du-du-du-du-du
Du-du-du-du-du-du-du
Hati siapa tak luka dan takkan kecewa
Bila cintanya berakhir duka?
Apa hendak dikata
Padi kutanam tumbuh ilalang
Hatiku telah patah dan menjadi duka
Korban dari keangkuhan cinta
Ingin kuraih bulan
Apalah daya, tangan tak sampai
Kau putra bangsawan di Tanah Malaka
Aku hanya wanita biasa
Mana mungkin cinta kita 'kan bersatu
Bila ayah-ibumu tak restu
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra (di ujung Sumatra)
Dua hati kita, satu dalam cinta
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra (di ujung Sumatra)
Cinta pun terpisah, ku merana
(Kasih, walau ada perbezaan antara kau dan aku)
(Dan dera memisahkan kita)
(Namun cinta tetaplah cinta)
Hatiku telah patah dan menjadi duka
Korban dari keangkuhan cinta
Ingin kuraih bulan
Apalah daya, tangan tak sampai
Kau putra bangsawan di Tanah Malaka
Aku hanya wanita biasa
Mana mungkin cinta kita 'kan bersatu
Bila ayah-ibumu tak restu
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra (di ujung Sumatra)
Dua hati kita, satu dalam cinta
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra (di ujung Sumatra)
Cinta pun terpisah, ku merana
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra...
Du-du-du-du-du-du-du
Hati siapa tak luka dan takkan kecewa
Bila cintanya berakhir duka?
Apa hendak dikata
Padi kutanam tumbuh ilalang
Hatiku telah patah dan menjadi duka
Korban dari keangkuhan cinta
Ingin kuraih bulan
Apalah daya, tangan tak sampai
Kau putra bangsawan di Tanah Malaka
Aku hanya wanita biasa
Mana mungkin cinta kita 'kan bersatu
Bila ayah-ibumu tak restu
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra (di ujung Sumatra)
Dua hati kita, satu dalam cinta
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra (di ujung Sumatra)
Cinta pun terpisah, ku merana
(Kasih, walau ada perbezaan antara kau dan aku)
(Dan dera memisahkan kita)
(Namun cinta tetaplah cinta)
Hatiku telah patah dan menjadi duka
Korban dari keangkuhan cinta
Ingin kuraih bulan
Apalah daya, tangan tak sampai
Kau putra bangsawan di Tanah Malaka
Aku hanya wanita biasa
Mana mungkin cinta kita 'kan bersatu
Bila ayah-ibumu tak restu
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra (di ujung Sumatra)
Dua hati kita, satu dalam cinta
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra (di ujung Sumatra)
Cinta pun terpisah, ku merana
Di Selat Malaka (di Selat Malaka)
Di ujung Sumatra...
Credits
Writer(s): Wahyu Whl
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
© 2024 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.