Sisakan Satu Untukku

Cinta datang tiba-tiba
Waktunya yang tidak tepat
Mengapa sekarang? Ho-oh

Parasnya sungguh menawan
Hatinya paling memikat
Haruskah sekarang?

Tak bisakah
Tunggu aku lebih siap dulu?
Satu doaku, semoga dia mau menunggu

Oh, Tuhan, ku belum bisa punya
Hubungan yang serius
Jadi, untuk sekarang, bisakah Kausimpan dia untukku?

Oh, Tuhan, ku belum siap jalin
Cinta tak main-main
Namun, bila memang dia bukan untukku
Tolong sisakan satu yang s'pertinya untukku

Bukan ku tak mau
Hanya saja belum waktuku
Satu pintaku, sisakan satu yang s'pertinya untukku

Oh, Tuhan, ku belum bisa punya
Hubungan yang serius
Jadi, untuk sekarang, bisakah Kausimpan dia untukku?
Ho-oh-oh

Oh, Tuhan, ku belum siap jalin
Cinta tak main-main
Namun, bila memang dia bukan untukku
Tolong sisakan satu yang s'pertinya...

Oh, Tuhan, ku belum bisa punya
Hubungan yang serius
Jadi, untuk sekarang, bisakah Kausimpan dia untukku?
Ho-oh-oh

Oh, Tuhan, ku belum siap jalin
Cinta tak main-main
Namun, bila memang dia bukan untukku
Tolong sisakan satu yang s'pertinya...

Hu-uh-uh, hu-uh-uh
Hu-uh, untukku



Credits
Writer(s): Bernadya Ribka Jayakusuma
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link