Ada Rindu Untukmu

Kapan lagi kita berbincang dan berterus terang?
Kapan, kapankah lagi?
Kurasakan sunyi mencekam, hati pun tersiksa
Ada rindu untukmu

Seputih gaunmu, Kekasih, begitu hatiku
Tak ingin kau jauh dariku
Lembutnya sinar di matamu, Sayang (Sayang)
Kau begitu seadanya, namun bergetar sendu hati ini

Kapan lagi kita berbincang dan berterus terang?
Kapan, kapankah lagi?
Kurasakan sunyi mencekam, hati pun tersiksa
Ada rindu untukmu

Seputih gaunmu, Kekasih, begitu hatiku
Tak ingin kau jauh dariku
Lembutnya sinar di matamu, Sayang (Sayang)
Kau begitu seadanya, namun bergetar sendu hati ini

Seputih gaunmu, Kekasih, begitu hatiku
Tak ingin kau jauh dariku
Lembutnya sinar di matamu, Sayang (Sayang)
Kau begitu seadanya, namun bergetar sendu hati ini

Hati ini
(Sayang, hati ini)
(Sayang, hati ini)



Credits
Writer(s): Pance Frans Pondaag
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link