Telanjangi

Jarum detik menyuntik menit
Berjam-jam lamanya hingga bulan berganti
Jejak kaki melangkah lewati arcopodo
Hingga ranting mengukir pesisir

Tak sanggup lagi ku batasi bayang-bayang
Hembus angin bergulir mengalahi dengkur nafas

Aku bukan primadona
Dengan lekuk tubuh yang bisa kau telanjangi
Aku bayang primadona yang bisa kau tiduri

Yang menjadi magis tiap kali mata terpejam
Senjata api bahkan pedang
Tak bisa melawan memar yang meradang

Aku bukan primadona
Dengan lekuk tubuh yang bisa kau telanjangi
Aku bayang primadona yang bisa kau tiduri

Ooh, aku bayang primadona
Aku bayang primadona yang bisa kau tiduri
Seperti akar yang menjalar
Membentangi daun-daun agar tak mudah berguguran



Credits
Writer(s): Mariani Oelong
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link