Wasiat
Bila Aku meninggal nanti pagi
Mohon jangan bersedih, Papi
Maafkan anakmu ini yang seharusnya diaborsi
Bila Aku tergantung sendiri
Engkim mohon jangan bersedih
Belum bisa membanggakan tetapi diri tak kuat lagi
Saat itu otakku satu tuju
Ribuan cara mengakhiri hidupku
Saat itu otakku hanya sendu
Bertemu esok lagi belum tentu
Bila Aku meninggal nanti
Eka jangan lupa kode pc
Blast email kalau Aku pergi biar ada yang berelegi
Bila Aku meninggal tragis
Odi janganlah Kau menangis
Bersikaplah biasa apatis
Maafkan Aku yang egois
Saat itu otakku satu tuju
Ribuan cara mengakhiri hidupku
Saat itu otakku hanya sendu
Bertemu esok lagi belum tentu
Menulis surat wasiat berkali
Mungkin sekarang Aku sudah ahli
Ico pasti tetap mengoreksi segala diksi seakan itu fiksi
Saat itu otakku satu tuju
Ribuan cara mengakhiri hidupku
Saat itu otakku hanya sendu
Bertemu esok lagi belum tentu
Bila Aku meninggal lain hari
Semoga aku sudah siap diri
Membuang waktu mencari Ilahi
Tersadar diri hidup tanpa Gusti
Saat itu otakku satu tuju
Ribuan cara mengakhiri hidupku
Saat itu otakku hanya sendu
Bertemu esok lagi
Mohon jangan bersedih, Papi
Maafkan anakmu ini yang seharusnya diaborsi
Bila Aku tergantung sendiri
Engkim mohon jangan bersedih
Belum bisa membanggakan tetapi diri tak kuat lagi
Saat itu otakku satu tuju
Ribuan cara mengakhiri hidupku
Saat itu otakku hanya sendu
Bertemu esok lagi belum tentu
Bila Aku meninggal nanti
Eka jangan lupa kode pc
Blast email kalau Aku pergi biar ada yang berelegi
Bila Aku meninggal tragis
Odi janganlah Kau menangis
Bersikaplah biasa apatis
Maafkan Aku yang egois
Saat itu otakku satu tuju
Ribuan cara mengakhiri hidupku
Saat itu otakku hanya sendu
Bertemu esok lagi belum tentu
Menulis surat wasiat berkali
Mungkin sekarang Aku sudah ahli
Ico pasti tetap mengoreksi segala diksi seakan itu fiksi
Saat itu otakku satu tuju
Ribuan cara mengakhiri hidupku
Saat itu otakku hanya sendu
Bertemu esok lagi belum tentu
Bila Aku meninggal lain hari
Semoga aku sudah siap diri
Membuang waktu mencari Ilahi
Tersadar diri hidup tanpa Gusti
Saat itu otakku satu tuju
Ribuan cara mengakhiri hidupku
Saat itu otakku hanya sendu
Bertemu esok lagi
Credits
Writer(s): Adolf Bernardinus
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
© 2024 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.