Gagal Bersembunyi

Hei, apa kabarmu jauh di sana?
Tiba-tiba teringat
Cerita yang pernah kita upayakan
Kupikir, aku berhasil melupakanmu
Berani-beraninya
Kenangan itu datang, tersenyum

Meskipun jalan kita tak bertemu
Tapi tetap indah bagiku
S'moga juga bagimu
Kau tahu, aku merelakanmu,
Aku cuma rindu
Aku cuma rindu

Takkan mencoba 'tuk merebutmu
Aku cuma rindu
Itu saja

Lagu ini tercipta bukan bermaksud apa-apa
Hanya utarakan saja apa yang sedang kurasa
Bukan maksud 'tuk mengganggu, apalagi 'tuk mengusik
Ini sekadar ungkapan rasa sepi yang berbisik

Tak maksud mengganggu, tapi jujur, ku sedang merindu
Pada sosok masa lalu yang sempat menjadi ratu
Pernah berkuasa penuh dalam kalbu, kau berlabuhan
Menjadi makhluk terindah, tercantik, dan sederhana

Gagal, kali ini gagal bersembunyi
Di balik kata-kata bijak
Yang selalu mampu
Membuat aku terlihat tangguh
Padahal hancur lebur harapan
Yang terlanjur ku percaya, ah-ha-ah-ha

Meskipun jalan kita tak bertemu
Tapi tetap indah bagiku
S'moga juga bagimu

Kamu yang pada akhirnya mungkin mendengarkan
Lagu ini, jangan pedulikan atau hiraukan
Semua tak ingin mengganggu hidupmu yang beranjak
Hanya mengulas lewat sajak, kurenung sejenak

Kau memang takkan terlupa, tapi tak lagi kuharap
Semua indah bersamamu takkan sisakan sebab
Bukan pula aku diam, terkesan terjerabab
Atau sisakan rasa sebab, patah hati, dan sesak

Sekadar curahkan rasa dalam alunan baik
Ungkapan rindu dalam rangkaian lirik
Tak ada niat, maksud aneh di balik semua itu
Lagu ini tercipta layaknya cuma begitu
Maka engkalah makhluk terindah dan termanis
Sejarah indahmu dalam hidup takkan kutepis
Anggap saja kau pernah lakukan hal yang terbaik
Di hidup seseorang yang jadikanmu sosok terunik

Kau tahu, aku merelakanmu
Aku cuma rindu
Aku cuma rindu
Takkan mencoba 'tuk merebutmu
Aku cuma rindu
Itu saja