Pernahkah Dulu

Du-du-du, du-du-du-du-du-du-du-du-du-du
Du-du-du-du
Du-du-du, du-du-du-du-du-du-du-du-du-du
Du-du-du-du

Pernahkah dulu aku paksakan
Kau harus menulis surat cintamu?
Pernahkah dulu aku paksakan
Kau harus mengajak aku berkencan?
Tapi maumu sendiri, tapi memang kita suka
Semua kar'na rasa cinta

Pernahkah dulu aku meminta
Gaun pengantin berenda biru?
Pernahkah dulu aku meminta
Kita bersumpah di depan penghulu?
Walau tanpa restu kedua orang tuaku
Rela, aku rela demi kamu

Tapi setelah diri
Berkorban seutuhnya untukmu
Tega kaulakukan itu
Tinggal serumah dengan yang lain
Jangankah diriku, semua pun 'kan marah
Wanita mana yang mau dimadu?

Du-du-du, du-du-du-du-du-du-du-du-du-du
Du-du-du-du
Du-du-du, du-du-du-du-du-du-du-du-du-du
Du-du-du-du

Tapi sekarang aku yang minta
Putuskan saja ikatan cintaku
Biar ku sendiri mencari jalan hidupku
Ibu, maafkanlah anakmu

Mengapa dulu engkau lakukan
Pergi lari dan kawin sembunyi?
Tinggal serumah tanpa ikatan
Bagai perang tak punya lautan
Akhirnya apa terjadi, kau hanya bisa menangis
Ternyata mimpi bukanlah kenyataan

Tapi setelah diri
Berkorban seutuhnya untukmu
Tega kaulakukan itu
Tinggal serumah dengan yang lain
Jangankah diriku, semua pun 'kan marah
Wanita mana yang mau dimadu?

Wanita mana yang mau dimadu?
Wanita mana yang mau dimadu?
Wanita mana yang mau dimadu?
Wanita mana yang mau dimadu?

Wanita mana yang mau dimadu?



Credits
Writer(s): Obbie Messakh
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link