Kalut

Termenung dalam kegamangan akut
Bising, slebor, jalanan
Warnai isi pikiran yang kalut
Ketar-ketir terka takdir

Berpacu tuk sebuah pengakuan
Persetan, bukan bagian!
Ego yang kerap mengecewakan
Jauh dari ekspektasi

Meracau tanpa meninjau
Tertawa bebas merasa lepas
Namun nyatanya mesti kembali
Tak bisa kau lawan sepi
Mampuslah, siapa dirimu?
Sengsara rasakan itu

Menggerus getir mendera mara
Merejan menahan muntahan beban
Luka cedera masih menganga
Kikis harap, kian lenyap

Meracau tanpa meninjau
Tertawa bebas merasa lepas
Namun nyatanya mesti kembali
Tak bisa kau lawan sepi
Mampuslah, siapa dirimu?
Sengsara rasakan itu

Meracau tanpa meninjau
Meracau tanpa meninjau
Meracau tanpa meninjau

Meracau tanpa meninjau
Tertawa bebas merasa lepas
Namun nyatanya mesti kembali
Tak bisa kau lawan sepi
Mampuslah, siapa dirimu?
Sengsara rasakan itu



Credits
Writer(s): Mohammad Fadlika Ramdhan, Muhammad Haikal Rasyid, Nur Fikri Fadhilah
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link