Setahun Kemaren
Di ujung jalan itu setahun kemarin
Ku teringat
Ku menunggumu bidadari belahan jiwaku
Entah berapa lama satu jam menanti
Ku termenung
Kencan pertama hilang tak bertepi di anganku
Melangkah pergi berteman sepi
Terbayang teduh matamu
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya
Entah berapa lama satu jam menanti
Ku termenung
Kencan pertama hilang tak bertepi di anganku
Melangkah pergi berteman sepi
Terbayang teduh matamu
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya
Melangkah pergi berteman sepi
Terbayang teduh matamu
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya
(Ku peluk selamanya)
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya...
Ku teringat
Ku menunggumu bidadari belahan jiwaku
Entah berapa lama satu jam menanti
Ku termenung
Kencan pertama hilang tak bertepi di anganku
Melangkah pergi berteman sepi
Terbayang teduh matamu
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya
Entah berapa lama satu jam menanti
Ku termenung
Kencan pertama hilang tak bertepi di anganku
Melangkah pergi berteman sepi
Terbayang teduh matamu
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya
Melangkah pergi berteman sepi
Terbayang teduh matamu
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya
(Ku peluk selamanya)
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya
Sayang, walau bulan tak bercahaya
Cintaku selalu dalam jiwa
Di lubuk hati terdalam
Sayang, jika memang kau sungguh sayang
Diriku takkan berpaling lagi
Ku peluk selamanya...
Credits
Writer(s): Yovie Widianto
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
© 2024 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.