Siti Nurbaya

Entah mengapa hatiku tak menentu
Sejak kita bertemu
Entah mengapa daun yang biasanya hijau
Kini kulihat biru

Apakah ini kisah yang pernah kubaca
Tentang Siti Nurbaya?
Ingin menggapai, tangan tak sampai
Apalah daya

Entah mengapa jari manisku
Melambai-lambai
Ingin melukis raut wajahmu
Serta rambutmu

Entah mengapa hati kecilku
Menari-nari
Enggan dikata, t'rasa di hati
Termimpi-mimpi (mimpi)

(Mimpi)
(Mimpi)
(Aduhai, mimpi)

Entah mengapa kadang-kadang khayalku
Terbang ke langit biru (biru)
Ingin kucari bayang-bayang dirimu
Tempat aku mengadu (aduhai, Siti)

Apakah benar rindu yang s'lalu kusimpan (ha-ah-uh)
Juga kaurasakan?
Sepuluh jari aku meminta
Padamu, Sayang

Entah mengapa jari manisku
Melambai-lambai
Ingin melukis raut wajahmu
Serta rambutmu

Entah mengapa hati kecilku
Menari-nari
Enggan dikata, t'rasa di hati
Termimpi-mimpi (mimpi)

Ho, enggan dikata, sesak di dada
Siti Nurbaya (Siti Nurbaya)



Credits
Writer(s): Rinto Harahap
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link