Orang-Orang Kalah
Malam yang gelap mencekik bumi
Anjing menggonggong, bayi merintih
Orang dipaksa saling memojokkan
Buta langkah, buta mata hatinya
Hati yang menganga
Kosong tak berdarah
Tidak bercahaya
Manusia sembunyi di balik wajahnya
Kata-kata suci berubah makna
Hukum rimba telah menjadi dewa
Siapa kalah terkubur hidupnya
Mayat-mayat hidup
Sumbang suaranya
Di mana tempatnya?
Mereka yang telah kalah
Terkapar tak berdaya
Mencoba mengucap doa
Berserakan di jalan menjadi serigala
Orang kalah jangan dihina
Dengan cinta kita bangunkan
Di kamar aku berkaca
Tampak wajah yang asing
Menertawakanku
Aku terdiam
Aku merasa
Pernah juga kalah
Siang yang kering terasa menyiksa
Hati yang kering terlunta-lunta
Hentikan caci-maki tak berguna
Di mata Tuhan kita tak berbeda
Dengarlah suara
Mengajak kita
Berbagi duka
Mereka yang pernah kalah
Belum tentu menyerah
Memang jangan menyerah
Masih banyak lagi yang bisa dikerjakan
Orang kalah jangan dihina
Dengan cinta kita bangunkan
Di kamar aku berkaca
Tampak wajah yang asing
Menertawakanku
Aku terdiam
Aku merasa
Aku terdiam
Aku terdiam
Aku terdiam
Aku terdiam
Aku merasa
Pernah juga kalah
Anjing menggonggong, bayi merintih
Orang dipaksa saling memojokkan
Buta langkah, buta mata hatinya
Hati yang menganga
Kosong tak berdarah
Tidak bercahaya
Manusia sembunyi di balik wajahnya
Kata-kata suci berubah makna
Hukum rimba telah menjadi dewa
Siapa kalah terkubur hidupnya
Mayat-mayat hidup
Sumbang suaranya
Di mana tempatnya?
Mereka yang telah kalah
Terkapar tak berdaya
Mencoba mengucap doa
Berserakan di jalan menjadi serigala
Orang kalah jangan dihina
Dengan cinta kita bangunkan
Di kamar aku berkaca
Tampak wajah yang asing
Menertawakanku
Aku terdiam
Aku merasa
Pernah juga kalah
Siang yang kering terasa menyiksa
Hati yang kering terlunta-lunta
Hentikan caci-maki tak berguna
Di mata Tuhan kita tak berbeda
Dengarlah suara
Mengajak kita
Berbagi duka
Mereka yang pernah kalah
Belum tentu menyerah
Memang jangan menyerah
Masih banyak lagi yang bisa dikerjakan
Orang kalah jangan dihina
Dengan cinta kita bangunkan
Di kamar aku berkaca
Tampak wajah yang asing
Menertawakanku
Aku terdiam
Aku merasa
Aku terdiam
Aku terdiam
Aku terdiam
Aku terdiam
Aku merasa
Pernah juga kalah
Credits
Writer(s): Iwan Fals
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
Other Album Tracks
© 2025 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.