Puncak Kasih - with Dialog
Kak Maria!
Kak Maria! (Diam!)
Lepaskan! (Diam!)
Lepaskan dia (Jangan!)
Kak Maria!
Maria!
Dalam air tenang
Arus menyusur damai
Sekali embun yang menitis memecah
Di mana percikkannya di mata
Laluku sentuh basahnya kejernihan
Dalam hati sunyi
Bagai hening pagi
Tiada beza lagi kedukaan ini
Andai nilai setia tiada
Bagaimana pula nantinya
Di dalam istana, serikah warnanya
Retak kasih ini
Berlimpahan rona luka
Telah pun kita simpan
Tak sedikit sejarah percintaan
Puncak kasih kita
Rendangnya, oh, seketika
Bagai cerita satu mimpi episod cinta
Terpaksa aku redha
Walaupun dalam nyata
Kau merisik tanya
Tidak kupercaya
Dalam air tenang
Hati melawan sunyi
Tiada beza lagi kedukaan ini
Andai nilai setia tiada
Bagaimana pula nantinya?
Di dalam istana, serikah warnanya
Hebatkah cinta?
Retak kasih ini
Berlimpahan rona luka
Telah pun kita simpan
Tak sedikit sejarah percintaan
Puncak kasih kita
Rendangnya, oh, seketika
Bagai cerita satu mimpi episod cinta
Terpaksa aku redha
Walaupun dalam nyata
Kau merisik tanya
Tidak kupercaya
Dalam air tenang
Arus tak menyusur damai
Sekali embun yang menitis memecah
Andainya tiada cahaya
Tidak ku mampu untuk menghadapinya
Kak Maria! (Diam!)
Lepaskan! (Diam!)
Lepaskan dia (Jangan!)
Kak Maria!
Maria!
Dalam air tenang
Arus menyusur damai
Sekali embun yang menitis memecah
Di mana percikkannya di mata
Laluku sentuh basahnya kejernihan
Dalam hati sunyi
Bagai hening pagi
Tiada beza lagi kedukaan ini
Andai nilai setia tiada
Bagaimana pula nantinya
Di dalam istana, serikah warnanya
Retak kasih ini
Berlimpahan rona luka
Telah pun kita simpan
Tak sedikit sejarah percintaan
Puncak kasih kita
Rendangnya, oh, seketika
Bagai cerita satu mimpi episod cinta
Terpaksa aku redha
Walaupun dalam nyata
Kau merisik tanya
Tidak kupercaya
Dalam air tenang
Hati melawan sunyi
Tiada beza lagi kedukaan ini
Andai nilai setia tiada
Bagaimana pula nantinya?
Di dalam istana, serikah warnanya
Hebatkah cinta?
Retak kasih ini
Berlimpahan rona luka
Telah pun kita simpan
Tak sedikit sejarah percintaan
Puncak kasih kita
Rendangnya, oh, seketika
Bagai cerita satu mimpi episod cinta
Terpaksa aku redha
Walaupun dalam nyata
Kau merisik tanya
Tidak kupercaya
Dalam air tenang
Arus tak menyusur damai
Sekali embun yang menitis memecah
Andainya tiada cahaya
Tidak ku mampu untuk menghadapinya
Credits
Writer(s): Adnan Abu Hassan, Zaiton Daud
Lyrics powered by www.musixmatch.com
Link
Other Album Tracks
- Maria Mariana - with Dialog
- Puncak Kasih - with Dialog
- Kemelut Di Muara Kasih - with Dialog
- Alangkah - with Dialog
- Roda-Roda Kuala Lumpur - with Dialog
- Syurga Hujung Malam - with Dialog
- Jangan Tunggu Lama Lama - with Dialog
- Sabar Menanti - with Dialog
- Ku Cinta Pada Mu - with Dialog
- Tiada Kepastian - with Dialog
All Album Tracks: Hits Terbaik Maria Mariana (Original Soundtrack) >
© 2024 All rights reserved. Rockol.com S.r.l. Website image policy
Rockol
- Rockol only uses images and photos made available for promotional purposes (“for press use”) by record companies, artist managements and p.r. agencies.
- Said images are used to exert a right to report and a finality of the criticism, in a degraded mode compliant to copyright laws, and exclusively inclosed in our own informative content.
- Only non-exclusive images addressed to newspaper use and, in general, copyright-free are accepted.
- Live photos are published when licensed by photographers whose copyright is quoted.
- Rockol is available to pay the right holder a fair fee should a published image’s author be unknown at the time of publishing.
Feedback
Please immediately report the presence of images possibly not compliant with the above cases so as to quickly verify an improper use: where confirmed, we would immediately proceed to their removal.