Tangis Sebatang Tamar

Sedu sedan
Itu bak ratapan si kecil
Yang rindu belaian dan perhatian
Yang mendambakan kasih dan sayang
Dari seorang insan yang penyayang

Tangisan itu dari sebatang tamar
Yang sebelumnya menjadi mimbar
Sandaran Rasul tika menyampai khutbah
Diganti mimbar baru kerna keuzurannya

Kisah tangisan sebatang tamar
Menyentuh hati, mengocak perasaan
Benarkah aku cinta? Benarkah aku rindu?
Sedangkan tak pernah gugur air mataku
Mengenangkanmu

Tangisan itu dari sebatang tamar
Yang sebelumnya menjadi mimbar
Sandaran Rasul tika menyampai khutbah
Diganti mimbar baru kerna keuzurannya

Betapa kerasnya hatiku ini
Untuk menghayati perjuanganmu
Betapa angkuhnya diriku ini
Untuk menghargai perjuanganmu

Ya Rasulallah
Ingin aku menjadi sebatang tamar
Yang menangis rindu kepadamu

Ya Rasulallah
Biarlah aku hanya sebatang tamar
Namun dapat bersamamu di dalam syurga

Tangisan itu dari sebatang tamar
Yang sebelumnya menjadi mimbar
Sandaran Rasul tika menyampai khutbah
Diganti mimbar baru kerna keuzurannya



Credits
Writer(s): Abdul Manap Azmee, Mohd Radzi Sulaiman
Lyrics powered by www.musixmatch.com

Link